Properti Teknoiot - Seperti diketahui, kemarin Bank Indonesia (BI) mengumumkan kenaikan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin menjadi 5,5%. Apakah ini menjadi sinyal buruk bagi mereka yang mau berinvestasi properti?
Dalam kenaikan BI7DRR, suku bunga Deposit Facility dikabarkan naik 4,75% dan lending facility di 6,25%.
Kenaikan suku bunga tentu berdampak ke sejumlah sektor yang sensitif terhadap hal ini, contohnya adalah properti. Dengan adanya kenaikan suku bunga, bunga kredit properti baik itu rumah, tanah, dan lainnya berpotensi untuk terapresiasi.
Bagi sebagian orang, properti adalah aset yang sifatnya multifungsi. Bisa digunakan untuk sehari-hari dan bisa juga dijadikan ladang uang.
Selain itu, bisnis penyewaan properti untuk tempat tinggal juga masih cukup menjanjikan.
Apakah lantas membeli properti secara kredit untuk jadi investasi di 2023 ? Berikut ulasannya.
Beli sekarang dengan pertimbangan ini...
Gubernur BI Perry Warjiyo sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya tidak akan lagi berlebihan dalam menaikkan tingkat suku bunga acuan, karena inflasi di Indonesia pada 2023 akan melandai.
Tren suku bunga acuan memang sedang meningkat, bila memang kondisi finansial Anda sudah siap untuk membeli properti, belilah di saat ini sebelum suku bunga akan mengalami kenaikan lagi.
Masih banyak pula bank yang memberikan suku bunga kompetitif untuk tenor tertentu. Setelah itu, Anda pun bisa mulai menyewakan properti tersebut.
Jangan pakai tenor terlalu panjang
Tenor yang terlalu panjang memang bisa meringankan cicilan, akan tetapi hal itu juga berdampak pada beban bunga yang tinggi.
Ada baiknya untuk memilih tenor maksimal di 10 tahun saja.
Seiring dengan berjalannya waktu, lakukan pelunasan sebagian jika ada penyewa yang berniat menyewa properti Anda untuk jangka panjang. Tujuan dari pelunasan sebagian adalah mengurangi pokok utang kredit, agar beban bunga bisa berkurang.
Asuransikan properti Anda
Asuransi properti bisa melindungi aset Anda dari musibah kebakaran akibat keteledoran tertanggung atau pihak lain, sambaran petir, ledakan, dan lain sebagainya.
Asuransi properti terdiri dari dua jenis, ada asuransi kebakaran dan ada juga properti all risk. Sesuaikanlah produk asuransi properti dengan kebutuhan Anda.
Siapkan tabungan cadangan untuk mitigasi risiko penyewaan properti
Kita tidak akan pernah tahu, seperti apa penyewa dalam menggunakan aset yang kita sewakan. Kerusakan-kerusakan kecil bisa saja terjadi dan tidak bisa dicover oleh asuransi properti.
Selain menyediakan tabungan cadangan ini, Anda juga bisa memberlakukan sistem deposit ke para penyewa.
Apabila ada kerusakan yang muncul, ada bisa menggunakan uang deposit tersebut untuk melakukan reparasi.
Dalam kenaikan BI7DRR, suku bunga Deposit Facility dikabarkan naik 4,75% dan lending facility di 6,25%.
Kenaikan suku bunga tentu berdampak ke sejumlah sektor yang sensitif terhadap hal ini, contohnya adalah properti. Dengan adanya kenaikan suku bunga, bunga kredit properti baik itu rumah, tanah, dan lainnya berpotensi untuk terapresiasi.
Bagi sebagian orang, properti adalah aset yang sifatnya multifungsi. Bisa digunakan untuk sehari-hari dan bisa juga dijadikan ladang uang.
Selain itu, bisnis penyewaan properti untuk tempat tinggal juga masih cukup menjanjikan.
Apakah lantas membeli properti secara kredit untuk jadi investasi di 2023 ? Berikut ulasannya.
Beli sekarang dengan pertimbangan ini...
Gubernur BI Perry Warjiyo sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya tidak akan lagi berlebihan dalam menaikkan tingkat suku bunga acuan, karena inflasi di Indonesia pada 2023 akan melandai.
Tren suku bunga acuan memang sedang meningkat, bila memang kondisi finansial Anda sudah siap untuk membeli properti, belilah di saat ini sebelum suku bunga akan mengalami kenaikan lagi.
Masih banyak pula bank yang memberikan suku bunga kompetitif untuk tenor tertentu. Setelah itu, Anda pun bisa mulai menyewakan properti tersebut.
Jangan pakai tenor terlalu panjang
Tenor yang terlalu panjang memang bisa meringankan cicilan, akan tetapi hal itu juga berdampak pada beban bunga yang tinggi.
Ada baiknya untuk memilih tenor maksimal di 10 tahun saja.
Seiring dengan berjalannya waktu, lakukan pelunasan sebagian jika ada penyewa yang berniat menyewa properti Anda untuk jangka panjang. Tujuan dari pelunasan sebagian adalah mengurangi pokok utang kredit, agar beban bunga bisa berkurang.
Asuransikan properti Anda
Asuransi properti bisa melindungi aset Anda dari musibah kebakaran akibat keteledoran tertanggung atau pihak lain, sambaran petir, ledakan, dan lain sebagainya.
Asuransi properti terdiri dari dua jenis, ada asuransi kebakaran dan ada juga properti all risk. Sesuaikanlah produk asuransi properti dengan kebutuhan Anda.
Siapkan tabungan cadangan untuk mitigasi risiko penyewaan properti
Kita tidak akan pernah tahu, seperti apa penyewa dalam menggunakan aset yang kita sewakan. Kerusakan-kerusakan kecil bisa saja terjadi dan tidak bisa dicover oleh asuransi properti.
Selain menyediakan tabungan cadangan ini, Anda juga bisa memberlakukan sistem deposit ke para penyewa.
Apabila ada kerusakan yang muncul, ada bisa menggunakan uang deposit tersebut untuk melakukan reparasi.
Ref: CNBC