Teknoiot - Pengamat Komunikasi dan Politik Jamiluddin Ritonga memberikan komentar terkait Presiden Joko Widodo yang melibatkan sejumlah menteri dalam menyukseskan acara pernikahan putranya.
Jokowi sendiri saat ini memang sedang fokus dengan pernikahan Kaesang Pangarep bersama kekasihnya, Erina Gudono, pada Sabtu (10/12/2022). Sejumlah pejabat publik pun ikut serta dalam menyukseskan acara tersebut.
Jamiluddin menilai bahwa seharusnya acara besar itu tak diurusi oleh para menteri jajaran kabinet pemerintahan Jokowi.
"Saat jam kerja, idealnya tidak boleh menggunakan waktu dan pikiran di luar tugas dan fungsinya " ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Selasa (6/12).
Menurut akademisi dari Universitas Esa Unggul jika hal itu dilakukan, menteri dinilai sudah melakukan korupsi waktu.
"Jadi, sangat aneh bila menteri menangani kenduri pernikahan," tegasnya.
Terlebih, di Indonesia punya banyak wedding organizer.
Oleh karena itu, dirinya mempertanyakan kehadiran menteri untuk mengurus persiapan sang putra presiden itu.
"Para menteri sebaiknya dikembalikan pada tugas dan fungsinya," ungkap Jamiluddin.
Hal itu diperlukan agar kinerja kementerian yang dipimpinnya dapat terjaga.
Jokowi sendiri saat ini memang sedang fokus dengan pernikahan Kaesang Pangarep bersama kekasihnya, Erina Gudono, pada Sabtu (10/12/2022). Sejumlah pejabat publik pun ikut serta dalam menyukseskan acara tersebut.
Jamiluddin menilai bahwa seharusnya acara besar itu tak diurusi oleh para menteri jajaran kabinet pemerintahan Jokowi.
"Saat jam kerja, idealnya tidak boleh menggunakan waktu dan pikiran di luar tugas dan fungsinya " ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Selasa (6/12).
Menurut akademisi dari Universitas Esa Unggul jika hal itu dilakukan, menteri dinilai sudah melakukan korupsi waktu.
"Jadi, sangat aneh bila menteri menangani kenduri pernikahan," tegasnya.
Terlebih, di Indonesia punya banyak wedding organizer.
Oleh karena itu, dirinya mempertanyakan kehadiran menteri untuk mengurus persiapan sang putra presiden itu.
"Para menteri sebaiknya dikembalikan pada tugas dan fungsinya," ungkap Jamiluddin.
Hal itu diperlukan agar kinerja kementerian yang dipimpinnya dapat terjaga.
Ref: Kontenjatim